Layaknya bunga yang memiliki duri, begitu pula dengan Internet dengan adanya para hacker,
Dalam dunia sekarang ini dimana teknologi telah banyak ditawarkan, kita
beruntung menjadi bagian dari kehidupan yang demikian cantik.mulai dari
hiburan untuk meningkatkan produktifitas dan membuat tugas kita menjadi
lebih mudah, saat ini teknologi telah pergi ke tingkat ekstrim untuk
membuat kita kagum dengan banyaknya pilihannya.
Meskipun Anda hanya ingin teknologi
untuk membuat hidup Anda lebih nyaman, tapi ada beberapa kelemahan juga.
Hacking adalah salah satu ancaman terbesar yang tidak hanya menyerang
individu tetapi juga membuat waspada perusahaan-perusahaan besar.
Hacking secara sederhana berartikan “membobol sistem komputer”. Beberapa menyebutnya “bakat” namun apapun itu sudah pasti ilegal, karena digunakan untuk menerobos ke dalam privacy seseorang.
Kita semua menggunakan Internet untuk
kenyamanan kita, dan kita juga tidak mau bila informasi kita dicuri,
komputer akan tidak berfungsi, password dihack atau halaman web diambil
alih oleh orang lain.
Berikut ini daftar 10 Hacker yang paling terkenal sepanjang Masa:
1. Konrad Zuse
Kita
mulai dengan Konrad Zuse, yang dianggap sebagai hacker komputer yang
pertama. Bukan dalam artian hacker di istilah modern saat ini, tetapi
tanpa dia tidak ada hacker saat ini. Zuse membuat komputer pertama di
dunia yang sepenuhnya dapat diprogram, yang dikenal dengan Z3. Dimulai
dari Z1, yang dikerjakan sendiri oleh Zuse di bangunan apartemen orang
tuanya dan selesai pada tahun 1938. Zuse akhirnya mendapatkan dukungan
dari pemerintah Jerman, yang kemudian melahirkan evolusi dari Z1 ke Z3
yang selesai pada tahun 1941 dan dianggap sebagai nenek moyang komputasi
modern.
2. John “Captain Crunch” Draper
John Draper melakukan hacking
jauh sebelum komputer mendapatkan tempat seperti saat ini. Hari-hari
hacking Draper dimulai pada awal 1970, ketika jaringan terbesar yang
diakses oleh publik adalah sistem telepon. Pada saat itu, telepon diatur
dengan sebuah sistem otomatis menggunakan frekuensi analog tertentu
yang dapat dieksploit untuk membuat telepon jarak jauh atau bahkan
internasional. Dikenal dengan istilah “Phreaking”, dan salah satu
perangkat Phreaking yang terkenal adalah peluin mainan yang merupakan
hadiah sereal Cap’n Crunch. Dengan peluit ini, Draper membuat perangkat
Phreaking lain yang dikenal dengan BlueBox, perangkat yang dapat
menghasilkan banyak nada lain yang digunakan oleh perusahaan telepon.
3. Steve Wozniak
Diawali
oleh John Draper, Wozniak tidak asing dengan Phreaking. Pada
kenyataannya setelah Draper membagi detail dari rancangan BlueBox yang
dibuatnya pada pertemuan Homebrew Computer Club meeting, Wozniak membuat
versinya sendiri. Steve Job melihat potensi pasar dari perangkatnya itu
dan kemudian dua orang Steve ini membangun perusahaan ventura mereka
pertama. Hari-hari hacking Wozniak dihabiskan dalam proyek-proyek yang
legalitasnya dipertanyakan. Dengan hasil dari penjualan blue boxes yang
ia buat ditambah dengan kalkulator milik Wozniak dan mobil van Steve
Job, mereka membuat Apple I. Dengan kemahiran marketing Steve,
perusahaan mereka kini menjadi pemain terdepan di industri.
4. Robert Morris
Ketika
kuliah pasca sarjana di Universitas Cornell, Robert Morris menciptakan
caranya sendiri untuk memperoleh ketenaran. Menurut penjelasannya, ia
membuat worm sebagai upaya untuk mengukur ukuran internet saat ini.
Setelah dirilis pada tanggal 2 November 1988, Worm Morris berhasil
menginfeksi 6.000 sistem (sekitar 10 persen dari komputer yang terhubung
ke internet saat itu). Worm ini dibuat untuk tidak membahayakan, tetapi
karena adanya kesalahan dalam algoritma replikasinya, worm tersebut
bisa menyalin dirinya sendiri dengan cepat, menyebabkan beban berlebihan
pada sistem dan akhirnya memberikan dampak pada Morris. Pada 1989, ia
menjadi orang pertama yang dikenakan dakwaan Undang-undang Penipuan dan
Penyalahgunaan Komputer pada tahun 1986.
5. Mark “Phiber Optik” Abene
Mungkin
nama ini tidak familiar bagi anda. Ia tidak pernah melakukan hacking ke
D.O.D atau mencuri uang senilai jutaan dolar dari Bank. Yang ia lakukan
adalah membuat jengkel AT&T. Sebagai member dari kelompok Hacker
Masters of Destruction, Abene “mengobok-obok” sistem AT&T. Ketika
sistem telepon AT&T crash, membuat 60.000 pelanggan tidak bisa
menggunakan telepon dalam waktu lebih dari 9 jam, mereka dengan cepat
menyalahkan Abene. Agen rahasia kemudian mengujunginya, menyita seluruh
peralatannya, walau kemudian AT&T menyatakan bahwa kerusakan itu
adalah kesalahan dari sisi mereka, Abene telah didakwa dengan dakwaan
perusakan komputer tingkat pertama. Ia lalu mendapatkan dakwaan yang
lebih banyak dan berat yang membawanya harus menjalani hukuman 1 tahun
di penjara federal, yang menjadikannya sebagai hacker pertama yang
mengalaminya.
6. Kevin “Dark Dante” Poulsen
Poulsen
dianggap sebagai pelaku hacking paling keren sepanjang masa. Sebuah
kontes radio yang diadakan oleh KIIS-FM menjanjikan bahwa mereka akan
memberikan sebuah mobil Porsche 944 S2 yang baru kepada penelepon
ke-102. Alih-alih mencoba peruntungannya diantara sekian banyak
pendengar di Los Angeles, Poulsen malah mengambil alih seluruh jaringan
telepon untuk memastikan bahwa dirinyalah yang akan menjadi penelepon
ke-102. Dia kemudian menghilang setelah menjadi buronan FBI, yang
membuatnya masuk dalam acara TV populer “Misteri yang Tidak
Terpecahkan”. Hotline acara tersebut mengalami crash ketika episode
tersebut ditayangkan. Kebetulankah? Pada tahun 1991, Poulsen ditangkap
dan didakwa atas beragam penipuan komputer, pencucian uang dan
pelanggaran hukum. Yang menarik, selama penahanannya, Poulsen membuat
180 kali bantuan pemecahan kasus cyber crime dan bahkan mampu menangkap
seorang predator seksual di MySpace.
7. Kevin Mitnick
Kevin
Mitnick mungkin adalah hacker paling terkenal dalam sejarah komputer,
dikarenakan dia adalah hacker pertama yang masuk ke dalam daftar orang
yang paling dicari oleh FBI. Sebagai master social engineering, Mitnick
tidak hanya melakukan hacking komputer, ia juga melakukan hack pada
pikiran orang. Pada tahun 1979, ketika berusia 16 tahun, ia melakukan
hack dengan caranya ke dalam sistem komputer dan menyalin perangkat
lunak berbayar. Ia melibatkan diri dengan personil admin, seperti lewat
panggilan telepon atau pesan email dan menipu mereka untuk memberikan
password dan informasi keamanan yang lain. Setelah dua setengah tahun
melarikan diri, Mitnick akhirnya tertangkap dan dipenjara selama lima
tahun. Ia kini menjalankan konsultan keamanan komputer, Mitnick Security
Consulting LLC.
8. Tsutomu Shimomura
Tidak
semua bernaung di bawah payung Black-Hat. Tsutomu Shimomura adalah
hacker White-Hat yang dihormati karena keberhasilannya menangkap Kevin
Mitnick. Pada tahun 1994, Mitnick mencuri beberapa file pribadi Shimoura
dan mendistribusikannya secara online. Termotivasi oleh balas dendam,
Shimomura kemudian membuat teknik penjejakan dial untuk menemukan lokasi
Mitnick. Berkat informasi dari Shimomura, FBI akhirnya berhasil
menangkap Mitnick.
9. Richard Stallman
Pada
tahun-tahun awalnya, Stallman adalah mahasiswa pasca sarjana dan
programmer di MIT’s Artificial Intelligence Labs dimana ia terlibat
dengan kultur hacking yang kaya di MIT. Sebagai pembela segala hal
tentang Sistem Terbuka (Open Source), Stallman melawan ketika MIT
menginstall sistem password pada jurusan Ilmu Komputer mereka. Ia
kemudian melakukan dekripsi password pengguna (bukan hal yang mudah
mengingat kecepatan komputer pada tahun 1970an) dan mengirimkan password
tersebut kepada orang-orang itu dalam bentuk plain text, dan
menyarankan mereka mengosongkan password untuk membuat orang lain juga
bisa menggunakan sistem tersebut. Pada tahun 1980, Stallman merasa tidak
suka dengan sifat ekslusif yang dianut oleh kebanyakan manufaktur untuk
perangkat lunak yang digunakan. Ia lalu merintis lisensi publik umum
GNU (GPL) dan sistem operasi GNU, sebuah sistem operasi mirip Unix yang
sepenuhnya kompatibel dengan sistem Unix.
10. Linus Torvalds
Mengikuti
jejak Stallman, Linus Torvalds adalah hacker White Hat yang lain.
Hari-hari hackingnya dimulai dengan mesin Commodore VIC-20 kuno, lalu
Sinclair QL, yang kedua-duanya ia modifikasi sendiri. Pada mesin QL
tersebut ia membuat program Text Editor-nya sendiri bahkan juga sebuah
kloning Pac-Man yang ia sebut Cool man. Pada tahun 1991, ia memiliki PC
Intel 80836 dan mulai membuat Linux, yang pertama kali memiliki lisensi
terbatas atas namanya sendiri, tetapi kemudian bergabung dengan proyek
GNU dibawah GNU GPL. Torvalds awalnya tidak berniat meneruskan kerjanya
membangun kernel, karena dianggapnya sebagai hobi, tetapi sejarah
kemudian berkata lain, dan kini Linux menjadi sistem operasi yang paling
akrab dengan hacker dan juga paling aman yang pernah tersedia di dunia.
Post a Comment
Your feedback is always appreciated.
I will try to reply to your queries as soon as time allows.
Note:
Please do not spam. Spam comments will be deleted immediately upon I review.
Best Regardz