Untuk alasan itu, Vodafone, salah satu penyedia layanan selular di Inggris, mengambil inisiatif menawarkan jasa untuk mengontrol perilaku anak melalui ponsel.
Layanan dari Vodafone yang baru diluncurkan ini memungkinkan orang tua memblokir panggilan dan membaca SMS yang dikirimkan atau diterima, termasuk yang sudah dihapus sekalipun.
Selain itu, orang tua juga bisa mengatur kapan ponsel milik anak bisa beroperasi. Misalnya, orang tua ingin si anak tidak sibuk dengan ponsel saat sedang belajar di sekolah, ponsel bisa dimatikan lewat situs milik layanan ini.
Filter konten negatif seperti pornografi juga disediakan.
Dengan begitu, selain mencegah anak melakukan aktivitas yang kurang baik dengan ponsel, orang tua juga diharapkan bisa melindungi buah hati mereka agar tidak menjadi korban “bullying” lewat telepon genggam.
Anak sendiri tetap bisa menghubungi dan mengirim SMS ke orang tua, demikian pula sebaliknya.
Layanan bernama “Bemilo System” ini dijalankan di server-server Vodafone dan terhubung ke ponsel anak melalui SIM card.
Untuk memanfaatkannya, orang tua bisa membeli paket “safety pack” yang datang dengan sebuah SIM card baru dan membayar biaya bulanan sebesar 2,95 pound atau sekitar 45 ribu rupiah. Karena bukan berupa aplikasi, anak pun tidak bisa mematikannya.
Yank benner sobbb..
ReplyDeleteTeknologi skarank makin canggih yach..