[1]Adolf Hitler (1889 – 1945)
DIKTATOR PENJUNJUNG TEORI DARWIN
Adolf Hitler
Agaknya tidak ada manusia di dunia ini yang terobsesi teori evolusi
Charles Darwin sebesar obsesi Adolf Hitler. Ketika Nazi yang dipimpinnya
mulai eksis di wilayah Eropa, ia berusaha mewujudkan impian “
membuat”
manusia yang sempurna secara membabi buta dan mengerikan berdasarkan
teori evolusi tersebut. Bahkan, dalam bukunya yang berjudul Mein Kampf(
Perjuanganku), ia menyamakan ras non Eropa sebagai kera.
Adolf Hitler dilahirkan di
Braunau am Inn, Austria, pada
20 April 1889 dari seorang ayah bernama
Alois Hitler, pensiunan pegawai bea cukai. Mengikuti ayahnya yang berpindah mukim, Hitler kecil tumbuh di kota Lambach.
Di
sini ia banyak belajar dan menghabiskan waktu di sekolah biara Katolik
yang mempunyai beberapa ukiran berbentuk Swastika. Kedekatan dengan
biara membuatnya mengidolakan biarawan yang melayani sekolah tersebut.
Bahkan ia pernah bercita-cita ingin menjadi biarawan, terlebih karena
mereka bisa bernyanyi dengan suara yang indah.
Namun beranjak dewasa, ia segera melupakan cita-cita tersebut. la ingin
menjadi seorang seniman. Untuk itu ia segera berangkat ke
Wina,
mencoba keberuntungan mendaftar pada sebuah universitas seni, namun
gagal. Akibatnya, ia luntang-lantung menjadi tunawisma di kota tersebut.
Cita-citanya berubah kembali ketika Jerman meletupkan Perang Dunia I.
Kali ini ia ingin menjadi tentara. Yang satu ini bisa dilakoni tanpa
banyak masalah. la mendaftardan langsung dikirim ke medan pertempuran.
la bertugas sebagai pengantar pesan pada pasukan
Infanteri Resimen Bavaria ke-16. Saat itu usianya sudah 25 tahun.
Selalu beruntung
Entah kebetulan entah tidak, sejak gabung di kemiliteran, kehidupan
Hitler selalu diliputi keberuntungan. Khususnya dalam urusan maut dan
ajal. Sebagai misal, ketika resimennya terlibat pertempuran hebat dengan
pasukan lnggris dan Belgia di leper.
Dari 3.000
anggota, 2.500 orang tewas, luka-luka atau hilang. Hitler termasuk dari
sebagian kecil yang lolos tanpa menderita suatu luka berarti. Padahal
tempat ia biasa berdiri beberapa kali dihujani bom. la selalu pindah
beberapa detik sebelum bom jatuh.
la mendapat luka pertama ketika terjun dalam medan perang di kota Somme, pada
7 Oktober 1916.
Luka yang diderita adalah akibat terkena pecahan mortir. Setelah PD I
berakhir, ia termasuk yang selamat walau harus terbaring di rumah sakit
lebih dulu sebelum diperbolehkan pulang. Matanya buta sementara akibat
gas klorin yang ditembakkan pasukan Inggris.
Keberuntungan terus menyertai, juga ketika ia berkuasa penuh sebagai
pemimpin Nazi. Sedikitnya enam kali percobaan pembunuhan terhadap
dirinyayang dilakukan orang-orang terdekat, selalu gagal secara aneh.
Pada puncaknya ketika terjadi peristiwa Plot 20 Juli.
Pada
20 Juli 1944, sekelompok militer Jerman pimpinan Kolonel
Graf von Stauffenberg
yang menentang rezim Hitler, berencana meledakkan Hitler di markasnya
sendiri. Saat itu, Hitler mengadakan konferensi militer di sebuah wisma
kayu di dekat Wolfsschanze (Sarang Serigala), markas besar Hitler.
Kolonel Graf von Stauffenberg membawa serta sebuah tas berisi born
waktu. Dengan berpura-pura akan ke kamar kecil, ia menitipkan tas kepada
seorang opsir. Saat ia keluar itulah, born yang diletakkan di samping
kaki opsir tersebut meledak.
Namun lagi-lagi Hitler beruntung. Saat itu, ia tengah medengarkan
paparan dari salah seorang perwira. Posisinya membungkuk, menghadap
peta-peta yang terpapar di sebuah meja kayu yang tebal. Tubuhnya selamat
karena terhalangi oleh meja kayu tersebut. Hanya tangan kanannya lumpuh
sementara, sedikit rambut hangus, pakaian kayak dan punggung terluka
terkena reruntuhan bangunan.
Akibat Plot 20 Juli, 4.980 orang Jerman dihukum
mati. Sebagian ditembak, termasuk Stauffenberg, dan yang lainnya
digantung dengan kawat piano.
Eugenetika
Hitler mulai berkuasa di Partai Nazi pada
1929. Selain karena
usahanya yang keras, ini juga berkat keberuntungannya. Disebut
keberuntungan karena ia masuk kegiatan parti bukan karena keinginan
pribadi. la masuk ke dalam
Deutsche Arbeiterpartei (DAP), lebih karena ditugaskan pimpinan AD Jerman untuk memata-matai kegiatan bawah tanah partai buruh ini.
Di partai ini, ia bukannya bertugas melainkan malah tertarik untuk
menjadi anggota dan mengembangkan parti ini agar lebih vokal. Itu karena
ia menganggap DAP bisa mengakomodir obsesi pribadinya mengkritik
kelemahan Pemerintah Weimar yang mau begitu saja tunduk menandatangani
Perjanjian Versailles 1991. Banyak pengamat, mengatakan, obsesi tersebut
merupakan cerminan rasa nasionalis Hitler yang kebetulan juga dimiliki
banyak rakyat Jerman yang tak ingin kehidupannya terpuruk oleh
perjanjian penutup Perang Dunia I yang amat menghina Jerman itu.
Ia kemudian menjadi pengurus DAP pada
Juli 1921. Suara lantang
dan kepandaian berpidato terbukti sebagai berkah yang mengantarkannya
menjadi ketua DAP, yang kemudian berubah nama menjadi
Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei (NSDAP) atau Nazi. Di bawah Kepemimpinan nya yang kharismatis dan
megalomaniak, dalam waktu singkat partai ini kebanjiran anggota baru, termasuk dari kalangan pengusaha.
Hitler sesungguhnya tercatat sebagai anggota
DAP ke-555. Namun,
karena merasa diri terhormat dan berperan penting dalam pengembangan
DAP, ia lalu memajukan nomor keanggotan itu ke nomor 7 agar terkesan
sebagai pendiri partai yang cemerlang.
Apa pun itu, ia memang cemerlang. Kemenangannya dengan suara mayoritas
secara berturut-turut dalam pemilu tahun 1929 di kota Coburg dan
Thuringen membuat Presiden Jerman,
Paul von Hindenburg, mau tak mau mengangkatnya menjadi Kanselir Jerman.
Pada saat itu, keadaan Jerman sebagai negara yang kalah perang dalam
Perang Dunia I memang sangat sulit. Segala sesuatu diatur dalam berbagai
perjanjian yang dikendalikan oleh Sekutu sebagai pemenang perang.
Akibatnya, timbul semacam amok dalam diri Kanselir Hitler.
Saat itu, Teori Evolusi Darwin sangat merasuk di otaknya.
Salah
satu prinsip teori yang menginspirasinya adalah bahwa setiap makhluk
hidup harus bertarung demi mempertahankan hidup. Prinsip ini
diterapkannya dengan memulai penyerangan terhadap negara-negara
tetangga, seperti Austria, Cekoslovakia, Prancis, Rusia, dan
lain-lainnya. Kemenangan demi kemenangan yang diraih membuatnya besar
kepala dan ingin menguasai dunia.
Akhirnya,
konsep eugenetika pun dipakai. Eugenetika bisa diartikan sebagai
perbaikan ras manusia dengan memperbanyak individu-individu yang sehat
dan membuang individu yang cacat atau sakit. Individu yang sehat, bisa
dihasilkan dari perkawinan individu yang sehat pula.
Hitler menerapkan konsep tersebut dengan tangan besi. Dan hasilnya
sungguh mengerikan. Orang-orang lanjut usia, cacat fisik dan mental
serta penyakitan dari seluruh Jerman dikumpulkan dalam suatu
pusatsterilisasi khusus.
Di sini mereka dihabisi
karena dianggap parasit. Untuk mendapatkan ras Arya (Jerman) murni, ia
menganjurkan pemuda-pemudi Jerman yang berambut blonde (pirang) dan
bermata biru untuk melakukan hubungan seks bebas.
Hingga
1935, sebagai diktator, ia mendirikan ladang-ladang khusus
reproduksi manusia. Di dalamnya, pemudi-pemudi Jerman dikumpulkan dan
harus melayani setiap pria dari ras Arya yang masuk, demi mendapatkan
keturunan yang unggul.(-__-)
Yang lebih gila, ukuran tengkorak manusia Jerman, terutama yang baru
lahir, juga diukur. Ini karena menurut Teori Evolusi Darwin, volume otak
makhluk hidup akan membesar saat menaiki tangga evolusi. Akibatnya,
bayi yang mempunyai volume otak tak sesuai, harus juga disingkirkan.
Dengan demikian, akan didapat manusia yang benar-benar sempurna untuk
dijadikan prajurit masa depan Jerman.
Kontroversi
Masa kejatuhan Hitler diawali selepas ia menyerang Polandia. Kemenangan gilang-gemilang dan mengejutkan dengan
taktik blitzkrieg
membuat Inggris dan Prancis sadar akan bahaya dari negara tetangganya
ini. Kedua negara lalu menyatakan perang dan membuka lembaran Perang
Dunia II.
Dengan bantuan Amerika Serikat dan Uni Soviet, mereka menggempur
pertahanan Hitler dari berbagai sisi. Pertempuran mematikan terjadi
ketika pasukan Sekutu menghancurkan pasukan Jerman dari arah Barat,
yakni di Pantai Normandia sementara pasukan Uni Sovyet menekan mundur
Jerman dari wilayah Timur, persisnya dari arah Stalingrad.
Berangsur-angsur, kekuasaan Nazi pun pudar. la mulai merasa bahwa
kekalahan telah tak bisa ditolak manakala tentara Rusia sudah berangsur
mengalir ke arah Berlin. Ketika para panglima perangnya menyatakan tak
bisa membendung lagi serangan demi serangan dan iaterpojok di bungker
bawah tanah Berlin, ia pun sepakat mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh
diri.
Pada tanggal
30 April 1945, bersama Eva Braun, wanita yang baru
dikawininya pada tanggal 29 April, Hitler bunuh diri di Sarang Serigala.
Hitler menembak kepalanya sendiri sementara Eva Braun menenggak kapsul
sianida. Begitu pun ia tak mau jasadnya jatuh ke tangan musuh. Untuk itu
ia berpesan agar setelah mati, tubuhnya segera dibakar.(
hal ini masih diperdebatkan)
Sepak terjang Hitler membuat beberapa kontroversi. la merupakan
penganjur diwujudkannya mobil murah untuk rakyat Jerman. Mobil ini
dinamai
Volkswagen/ VW (mobil rakyat). Sampai sekarang mobil dengan merk ini masih laris di pasaran.
Ia juga menyalahkan komunisme dan kaum Yahudi sebagai penyebab
kebangkrutan ekonomi dunia. Untuk itu, ia berupaya menyerang dan
melenyapkan kaum Yahudi, terutama di Eropa, secara keji. Menurut khabar,
jumlah kaum Yahudi yang dibunuh mencapai 6 juta orang. Namun menurut
penelitian terakhir yang dilakukan Profesor Roger Garaudi dan Profesor
Rober Farisun dari Perancis serta Lois Marschalko dari Hongaria, jumlah
kaum Yahudi di Eropa saat itu hanya berkisar 1-1,5 juta orang. Yang
berada dalam jangkauan Hitler kira-kira hanya 500 ribu orang saja.
Dalam hasil penelitian tahun 1978
yang dipublikasikan di surat kabar Le Mondeitu, mereka menyebutkan
bahwa Yahudi telah memanipulasi data tentang jumlah korban demi mendapat
simpati dari dunia.
Sampai sekarang, di Jerman dan beberapa negara lain masih terdapat
beberapa kelompok yang mengikuti pemikiran Hitler. Kelompok dinamai
sebagai
Neonazi.
[2]Martin Bormann (1900 – ?)
MANAJER YANG PENUH MUSLIHAT
Martin Bormann
Hitler dan Nazi boleh berkuasa penuh atas Jerman, namun di balik itu
semua ternyata ada satu orang yang dikenal pandai mengakomodir keduanya
hingga bisa menjadi suatu kesatuan yang mahadahsyat. la adalah Martin
Bormann, “
manajer” Sang Fuhrer. la menyiapkan pidato, mengatur
pertemuan, menyederhanakan administrasi, bahkan jugaterlibat langsung
hingga prosesi pernikahan, pembuatan surat wasiat, dan bunuh diri yang
dilakukan sang majikan.
Semua itu tak akan diserahkan kepadanya kalau saja Bormann bukan orang
kepercayaan Hitler. Jabatan resminya adalah sekretaris pribadi, yang
mana pengaruhnya seolah-olah bertindak sebagai manajer Kanselir Jerman.
Bormann dilahirkan pada
17 Juni 1900 di Wegeleben, dekat
Halberstadt, Jerman. Ayahnya seorang sersan mayor yang kemudian beralih
menjadi seorang pegawai kantor pos. Karena situasi yang sulit, Bormann
remaja terpaksa drop out sekolah dan harus bekerja di sebuah pertanian
di Mecklenburg. Dan beberapa bulan sebelum Perang Dunia I berakhir, ia
bergabung dengan pasukan Freikorps di Mecklenburg sebagai seorang
cannoneer pasukan artileri.
Tahun 1924, bersama Rudolf Hoss, ia terpaksa mendekam selama setahun di
penjara karena terlibat pembunuhan brutal atas Walther Kadow, seorang
yang dianggap penghianat negara. Selepas penjara, ia bergabung dengan
NSDAP di kota Thuringia. Di sini karirnya bersinar terang hingga
dipercaya menjadi manajer bisnis pada 1928.
Kedudukan itulah yang membuatnya dekat dengan Nazi dan Adolf Hitler.
Kedekatan ini selanjutnya bisa disimak dari kesediaan Hitler menjadi
saksi pernikahan Bormann dengan Gerda Buch pada 1929.
Sekretaris pribadi
Karir Bormann terus menanjak. Pada Oktober 1933, ia menjadi anggota
Reichsleiter NSDAP dan kemudian menjadi anggota Reichstag (DPR).
Bersamaan dengan itu, ia juga menjadi sekretaris pribadi Rudolf Hess
hingga 1941, saat Hess memutuskan melakukan misi rahasia ke lnggris.
Peristiwa itu menjadi pintu masuk bagi Bormann untuk masuk lebih dalam
dan menjadi orang kepercayaan Hitler, yang saat itu sudah berkuasa penuh
di Jerman.
Bormann yang piawai berbisnis, juga menggalang kampanye bertajuk
The Adolf Hitler Endowment Fund of German Industry,
yang berhasil mengeruk dana dalam jumlah yang besar. Dalam suatu
pertemuan Hitler berkata, “Untuk memenangkan peperangan ini, aku
memerlukan Bormann!” la pun diangkat sebagai sekretaris pribadinya.
Lengkaplah sudah karir Bormann sebagai tangan kanan Hitler. Pengaruhnya
sangat besar, hingga sejarawan meyakini bahwa Bormann juga yang berada
di balik peristiwa holocaust terhadap kaum Yahudi. Sepanjang hidupnya,
Bormann yang berperangai kasar memang dikenal anti-Semit, rasial dan
menentang gereja. Namun, ia juga dikenal sangat licin bermuslihat.
Salicin belut
Akhir perang agaknya tidak serta merta mengakhiri “
hidup”
Bormann. la seperti punya banyak nyawa. Orang yang pernah menjadi saksi
pernikahan Hitler ini mempunyai banyak kisah kematian. Sejarah mencatat,
ia mati ditembak tentara Rusia saat berusaha menerobos pengepungan
Rusia, dua hari setelah Hitler bunuh diri. Namun ada yang meyakini ia
bunuh diri menenggak sianida di sebuah jembatan di Sunga Spree di
Berlin.
Pada 1946, ada saksi yang mengaku melihat Bormann di sebuah biara di
Italia Utara. Tak sedikit pula yang meyakini, dengan mengoperasi plastik
di wajah, ia berhasil melarikan diri ke Amerika Selatan. Di Argentina,
secara diam-diam ia menjadi seorang jutawan dan leluasa bergerak di
Brazil dan Chile sebelum meninggal di Paraguay.
Namun, sebuah tulang belulang yang ditemukan sekelompok tukang bangunan
di sebelah barat Berlin pada 1972, melalui arsip gigi dan susunan tulang
rangka, diidentifikasi sebagai milik Bormann. Tes DNA yang dilakukan
pada 1999 akhirnya mengukuhkan temuan itu sebagai miilik Bormann.
Untuk mengantisipasi kelicinan Bormann, sebuah pengadilan militer di
Nuremberg, Jerman, pada 1 Oktober 1946 secara inabsentia menjatuhkan
vonis mati. Tanpa kehadirannya pula Pengadilan Jerman kemudian
mengumumkan kematian sang buronan pada April 1973.
[3]Paul Joseph Goebbels (1897-1945)
AHLI PROPAGANDA YANG JAHAT
Paul Joseph Goebbels
Apa yang dipikirkan oleh Joseph Goebbels dan Magda Goebbels, istrinya pada
1 Mei 1945
sungguh sangat tidak bisa dipahami manusia berpikiran waras. Hanya
karena khawatir masa depan anak-anaknya akan hidup dalam alam non-Nazi,
keenam putra-putrinya yang masih kecil itu masing-masing diberi “hadiah”
sebuah pil sianida. Satu per satu mereka dibunuh oleh orang tuanya
sendiri setelah sebelumnya diberi obat tidur.
Akhir petualangan juru propaganda Nazi tersebut berakhir pada 1 Mei 1945
tak lama setelah anak-anaknya mati. Bersama istrinya yang juga bunuh
diri, Goebbels lalu menyuruh pengawalnya membakar jenazah dirinya dan
keluarganya.
Paul Joseph Goebbels dilahirkan pada
29 Oktober 1897 di
lingkungan Katolik yang taat di Rheydt, Rhineland, dari perempuan
bernama Marian dan bapak bernama Friedrich Goebbels, seorang akuntan.
Sebagai pendukung utama Hitler dan Nazi, ia sebenarnya bukanlah seorang
militer. la pernah ditampik saat mau bergabung dengan militer Jerman
untuk Perang Dunia I karena kakinya bengkok dan ditopang beberapa pen
metal.
Goebbels lalu melanjutkan pendidikan hingga mencapai gelar kesarjanaan
tertinggi, Ph.D untuk Literatur dan Filsafat dari Universitas Heidelberg
pada 1921. Ia kemudian bekerja sebagai wartawan dan penulis untuk
beberapa penerbitan. la juga pernah menulis novel dengan judul Michael.
Goebbels bergabung secara resmi dengan Nazi pada 1924.1a adalah
pendukung utama Hitler. la juga merupakan pendukung gerakan anti-Semit
yang aktif. Oleh Hitler, ia diberi posisi kunci sebagai ‘
Arteri Propaganda Nazi'. Pada Desember 1931, ia menikahi janda beranak satu bernama Magda handl dan dianugerahi enam anak.
Pembohong besar
Sebagai seorang propagandais, Goebbels banyak disegani para ilmuwan,
bahkan hingga sekarang. Itu karena ia dianggap sebagai pelopor dan
pengembang teknik propaganda modern. Teknik jitu hasil kepiawaiannya itu
diberi nama
argentum ad nausem atau lebih dikenal sebagai teknik big lie (kebohongan besar).
Prinsip dari tekniknya itu adalah menyebarluaskan
berita bohong melalui media massa sebanyak mungkin dan sesering mungkin
hingga kemudian kebohongan tersebut dianggap sebagai suatu kebenaran.
Sederhana namun mematikan!
Ia juga mempelopori penggunaan siaran radio sebagai media propaganda
massal. Dengan menggunakan radio gelombang pendek yang mampu menjangkau
berbagai belahan Bumi, ia menyebarluaskan doktrin Nazi. Bahkan pada 18
Februari 1943, ia mengumandangkan Perang Propaganda Total
(Sportpalastrede/ Total War Speech) demi menaikkan moral balatentara
Jerman di medan perang.
Goebbels menjadi orang ketiga yang paling populer di Jerman setelah sang
Fuehrer dan Martin Bormann. Sebuah kedudukan yang ternyata membuat
ketidaksukaan dari para petingi Nazi lainnya. Goebbels diolok-olok
sebagai
The Malicious Dwarf (Si Kerdil yang Jahat) dan The Wotan Mickey Mouse.
Kanselir satu hari
Seperti kebanyakan para petinggi Nazi, akhir karir Goebbels berlangsung
tragis. Ketika Hitler menetapkan untuk bunuh diiri demi melihat
kenyataan peperangan yang sudah akan berakhir, ia sebenarnya sudah
menunjuk Goebbels untuk menggantikannya sebagai kanselir dan Grand
Admiral Karl Donitz sebagai presiden. Ditengah banyaknya pengkianat di
tubuh parajenderal Nazi, Hitler ternyata masih percaya dan menaruh
harapan padanya.
Namun, setelah Hitler tewas, Goebbels kehilangan kepercayaan diiri.
Dengan dalih kesetiaan dan menolak berkhianat, sehari kemudian ia
menemui Traudl Junge, salah seorang sekretaris Hitler dan menulis surat
wasiat yang isinya menolak penunjukkan dirinya sebagai kanselir.
Selanjutnya, setelah Magda, istrinya, membius dan memberi pil sianida
pada keenam anaknya (paling tua 12 tahun, paling muda 4 tahun), ia
memerintahkan kepada sepasukan SS untuk menembak mereka berdua di kebun
tempat Hitler dikremasi dan kemudian meminta jenazah mereka dibakar.
Perintah itu dilaksanakan. Namun sebelum tubuh mereka habis terbakar,
bom-bom dari pasukan Rusia keburu menghunjam.
Keesokan harinya, sisa-sisa mayat mereka ditemukan oleh pasukan Rusia.
Sisa-sisa mayat itu kemudian dibawa dan disimpan (dikuburkan?) di depan
markas KGB di Magdeburg, Jerman, bersama-sama sisa-sisa mayat Hitler dan
Eva Braun.
Pada April 1970, sisa-sisa mayat tersebut dibakar lagi dan abunya
dilarung di sungai Elbe. Versi lain dari proses kematian Goebbels adalah
dengan menembak dirinya sendiri setelah menembak istrinya. Mayat mereka
kemudian dibakar oleh pasukan SS.
[4]Hermann Wilhelm Goring (1893-1946)
ACE SEKALIGUS PENJAHAT PERANG
Hermann Wilhelm Goring
Hermann Goring merupakan pemimpin militer Nazi berpangkat paling tinggi, yakni
Reichmarchall. la adalah reichmasrshall sekaligus
pemimpin Gestapo, Polisi Rahasia Nazi.
Walaupun menjadi ace dan pahlawan bagi Jerman pada Perang Dunia I,
akhir hidupnya terpuruk sebagai penjahat perang paling kejam di Jerman.
Dalam sejarah hidupnya, ia merupakan seorang yang kontroversial.
Goring dilahirkan pada
12 Januari 1893 dari keluarga birokrat
tulen. Bapaknya adalah seorang ahli hukum dan birokrat di Rosenheim,
Bavaria. Karena orang tuanya tidak mempercayai pendidikan umum di
Bavaria, Goring mendapat pendidikan privat sebelum masuk ke akademi
militer di Karlsruhe dan Lichterfelde.
Oleh sejawatnya, Goring yang suka menenteng senjata browning ini dikenal
sebagai pria yang sangat glamor. Walaupun terlihat lebih gemuk akibat
ketergantungan pada morphin, pemuda Goring sempat dikenal sebagai
seorang yang tampan dan atletis.
Sejarah Perang Dunia I mencatatnya sebagai ace Jerman yang telah
menjatuhkan 22 pesawat musuh. Keberanian dan kemahirannya di udara itu
membuahkan
bintang jasa Pour le Me’rite. la
kemudian diberi jabatan yang cukup mentereng, yakni sebagai komandan
Jagdgeschwader Freiherr von Richthofen (Jasta 11), skuadron tempur
Jerman. Pasca PD I, ia sempat bekerja di pabrik pesawat Fokker. Walau
demikian ia masih terlibat dalam pasukan perdamaian di Jerman.
Karir politik Goring diawali ketika ia masuk menjadi anggota Partai Nazi
pada 1922. Ia langsung mengambil alih kepemimpinan SA dan bercokol di
sini hingga berpangkat Letnan Jenderal. Selanjutnya, ia menjadi anggota
Reichstag (parlemen) sejak 1928 dan menjadi pemimpin parlemen pada
periode 1932-1933. Kecakapan dalam bidang militer dan kedekatannya
dengan Hitler membuat Goring dianugerahi pangkat paling tinggi dalam
militer Jerman, yaitu sebagai Reichmarshall.
Dalam Perang Dunia II, ia dianggap sebagai salah satu pencetus
penyerangan terhadap Inggris dalam peristiwa yang dikenal sebagai Battle
of Britain. Namun akibat peristiwa itu pula, kepopulerannya dalam elite
Nazi merosot. Apalagi ketika luftwaffe atau Angkatan Udara Jerman gagal
menyerang Russia. Gaya hidupnya yang glamour dalam kondisi yang sulit
juga membuat banyak orang sebal. Oleh musuh-musuhnya, Goring dikenal
sebagai perusak dan penyerobot karya-karya seni terkemuka di Eropa,
terutama dari daerah-daerah yang didudukinya.
Kedekatan hubungannya dengan Hitler juga naik turun. Goring tercatat sebagai satu-satunya petinggi Nazi pemilik medali
Grand Cross of the Iron Cross,
yang disematkan sendiri oleh Hitler atas kecemerlangannya memimpin
pendudukan ke Prancis dan negara-negara sekitarnya. la juga dipercaya
membentuk pasukan khusus yang dinamai Divisi Hermann Goring. Dan menjadi
komandan Forschungsamt (FA), pasukan intelijen yang bertugas mengawasi
dan menyadap lalu lalang informasi melalui telepon dan gelombang radio.
la juga dikenal sebagai pemimpin Nazi tertinggi yang ikut melegitimasi
final solution of the Jewish question, sebuah rencana pemusnahan massal
bagi kaum Yahudi yang saat itu dicap sebagai pengacau dan pembangkrut
ekonomi dunia.
Posisinya yang paling krusial adalah ketika ia diangkat sebagai komandan
Gestapo, polisi rahasia Nazi yang terkenal kejam. Goring dikenal
sebagai komandan Gestapo yang paling sukses yang berhasil membawa
gestapo menjadi “polisi politik” bagi Nazi.
Namun demikian, sebuah peristiwa tiba-tiba membuat Hitler mencabut semua
kepercayaan itu dan berubah menjadi amat membencinya. la dianggap
sebagai pengkianat dan diusir dari segala urusan partai Nazi. Peristiwa
itu adalah ketika ia bersama-sama Heinrich Himmler, pada saat-saat
terakhir perang, bernegoisasi dengan musuh tanpa sepengetahuan Hitler.
Goring ditangkap pasukan Sekutu di Austria pada 8 Mei 1945. Ia merupakan
seorang pemimpin tertinggi Nazi yang tertangkap dan sempat diadili di
pengadilan perang di Nuremberg. Namun beberapa jam sebelum vonis mati
dijatuhkan, ia keburu menenggak sebuah pil sianida di dalam selnya.
Mayatnya dikremasi dan abunya dibuang di sungai Isar.
[5]Otto Skorzeny (1908 1975)
PALING BERBAHAYA DI EROPA
Otto Skorzeny
Ia sebenarnya bukan prajurit yang menonjol, namun keberaniannya yang
begitu besar dalam misi pembebasan Mussolini dari personel Gran Sasso,
Italia, sontak memberinya gelar sebagai figur pasukan elit Nazi yang
paling ditakuti di Eropa. Tak kurang dari Hitler sendiri kagum bagaimana
bisa ia “menyuruh” pilot pesawat capung yang membawa Mussolini dan
dirinya kabur dari puncak tebing tempat Gran Sasso berdiri.
Ketika itu, ia menyuruh beberapa anak buahnya menahan pesawat dengan
menancapkan kaki ke tanah. Ketika mesin pesawat sudah berputar
sekencang-kencangnya, pilot pesawat kemudian memberi isyarat agar mereka
melepas pegangan, dan pesawat pun terlontar dan melesat ke udara.
Hitler langsung memujinya dan menaikkan pangkat dari kapten menjadi
mayor.
Kisah keberaniannya juga merebak di seputar misi
rahasia membunuh pemimpin Yugoslavia, Joseph Bros Tito, dan upaya
penculikan pemimpin tertinggi pasukan Sekutu Jenderal Dwight D.
Eishenhower. Sebagian besar tugas tersebut memang tidak terlaksana
dengan tuntas. Namun sepak terjangnya sangat menakutkan hingga Skorzeny
dijuluki sebagai orang paling berbahaya di Eropa.
Skorzeny lahir pada
12 Juni 1908 dari keluarga militer kelas
menengah di Austria. Masa kecil hingga remajanya banyak dihabiskan untuk
memperdalam ilmu teknik dan olahraga anggar. la bahkan tercatat telah
melakukan sekurangnya 15 kali duel menggunakan anggar gara-gara masalah
pribadi. Terakhir, ia terkena sabetan di pipi hingga meninggalkan parut
yang tajam. lnstingnya sebagai militer sangat tajam.
Tahun 1931, ia bergabung dengan Nazi dan langsung menduduki tempat di
kesatuan SA. Ia berperan penuh dalam peristiwa pengambil alihan Austria
oleh Jerman pada 12 Maret 1938. Pada waktu itu, ia berhasil
menyelamatkan Presiden Austria, Wilhem Miklas, dari tembakan seorang
anggota pasukan Nazi.
Skorzeny yang kemudian bergabung dengan Waffen-SS ikut juga dalam
kampanye penyerbuan ke Rusia pada tahun 1941-1942. Namun karena terluka,
ia kembali ke Jerman pada Desember 1942 dan mendapatkan medali
Iron Cross, lambang keberanian.
Setelah pulih, Skorzeny langsung dipromosikan untuk pemilihan pasukan
komando khusus yang akan bertugas membebaskan Benito Mussolini dari
penjara di Italia. Pasukan khusus ini dipilih langsung oleh Hitler,
disaring dari seluruh pasukan Jerman. Skorzeny terpilih
Segera, selama dua bulan mereka bak kucing dengan tikus, mengikuti gerak
pasukan Italia yang selalu memindah-mindahkan Mussolini demi
menghindari pembebasan oleh pasukan Jerman. Akhirnya, pada 12 September
1943, diketahui bahwa Mussolini dipindahkan ke Hotel Campo Imperatore di
Gran Sasso, Pegunungan Alpen. Skorzeny menunjukkan keberanian dengan
melakukan pengamatan dari udara dengan menggunakan pesawat glider.
Dengan operasi bersandi Uternehmen Eiche pimpinan Letnan Otto von
Berplesh, Mussolini berhasil dibebaskan tanpa menumpahkan peluru
satupun. Skorzeny kemudian ditugaskan membawa Mussolini dari Roma menuju
Berlin. Karena propaganda Goebbels dan Himmler, Skorzenyyang dalam foto
tampak nyata bersama Mussolini dilambungkan namanya sebagai penyelamat
mantan pemimpin Italia tersebut. Nama Skorzeny terkenal ke seantero
dunia dan kemudian dianugerahi
Knight Cross oleh Hitler serta naik pangkat menjadi Mayor.
Pada Mei 1944, ia kembali ditugaskan ke Yugoslavia dalam operasi
Rosselsprung. Tugas operasi yang dilakukan dengan pasukan airborne itu
adalah meculik Joseph Bross Tito. Pasukan Skorzeny berhasil menaklukkan
pasukan Pengawal Tito di markas besarnya di Drvar, namun Tito berhasil
meloloskan diri beberapa menit sebelum serangan dimulai.
Dalam peristiwa Plot 20 Juli 1944, Skorzeny berhasil menyelamatkan nyawa
Hitler yang coba dibunuh oleh beberapa pesaingnya di Berlin. Dalam
saat-saat yang genting itu, Skorzeny lah yang ditugasi memegang
kekuasaan tertinggi atas pasukan Jerman, selama 36 jam hingga keadaan
kembali terkendali.
Semakin mendapat kepercayaan dari Hitler, pada Oktober 1944, ia kembali
ditugaskan ke Hongaria dalam operasi khusus Panzerfaust. Tugasnya
menculik anak penguasa setempat, Miklos Horthy, dan menekannya untuk
membatalkan negoisasi dengan pihak Rusia.
Puncaknya adalah ketika Hitler menugaskan dia pada sebuah operasi sangat khusus pada 21 Oktober 1944 bertajuk
Operasi Greif.
Bersama dua lusin pasukan panzer, ia menculik beberapa beberapa pasukan
Amerika beserta mobil jipnya. Kemudian mereka menyamar dan membuat
keonaran dan menyerang pasukan Sekutu di garis belakang. Kekacauan yang
terjadi selama beberapa jam itu kemudian dikenal sebagai
Battle of the Bulge dan mampu membuat pasukan Sekutu kalang kabut.
Akibat dari operasi tersebut muncul kabar burung bahwa Skorzeny saat itu
sedang menuju Paris untuk menculik atau membunuh Eisenhower. Rumor ini
sukses besar dan memaksa Eisenhower tidak meninggalkan markas besarnya
selama beberapa minggu. Sukses mempermalukan Sekutu itu sangat membekas
di hati Hitler dan Skorzeny dihadiahi
The Oak Leaves to the Knight’s Cross, sebuah penghargaan tertinggi militer Jerman.
Namun keruntuhan Nazi membuat Skorzeny berhitung panjang dan menyerahkan
diri pada pasukan Sekutu pada Mei 1945. la diadili dalam kaitan
peristiwa Battle of the Bulge. la berhasil keluardari penjara pada 27
Juli 1948 dan kemudian meminta suaka pada Jenderal Franco, penguasa
Spanyol. la bekerja sebagai insinyur hingga 1952, ketika Pemerintah
Jerman mengampuninya.
Ia kemudian memjadi konsultan keamanan bagi beberapa pemimpin dunia,
termasuk di antaranya Juan Peron dari Argentina dan Gamel Abdel Naseer
dari Mesir. la diduga menjadi penggerak dan pelopor organisasi Odessa,
organisasi yang beranggotakan para mantan personel pasukan SS.
Skorzeny yang pernah menjadi orang yang paling ditakuti di Eropa itu
meninggal dunia akibat kecelakaan lalulintas di Madrid pada 5 Juli 1975.
[6]Walter Richard Rudolf Hess (1894-1987)
DIPUJA KAUM NEO-NAZI
Walter Richard Rudolf Hess
Apa yang dilakukannya dalam peristiwa “
Misi Rahasia Hess” memang
masih misterius. Namun sebagai salah satu elit partai Nazi, ia termasuk
yang berumur panjang dan berpikiran jauh ke depan. Itu sebab, ia dituduh
sebagai penggerak dan figur bagi kaum Neo-Nazi. Sebagai seseorang yang
sangat dekat dengan Hitler, ia memang dianggap yang paling tahu tentang
pikiran sang Fuhrer.
Hess sebenarnya dilahirkan jauh dari hiruk pikuk Eropa. Walaupun datang
dari golongan atas Jerman, bapaknya seorang pengusaha eksporimpor, ia
dilahirkan pada
26 April 1894 di Alexandria, Mesir. Pendidikan
masa kecilnya sangat eksklusif dan diajar oleh guru privat karena orang
tuanya tidak percaya pada sistem pendidikan di Mesir. Ketika keluarganya
kembali ke Jerman pada tahun 1908, barulah ia disekolahkan pada sekolah
umum.
Hess remaja sebetulnya sangat menggemari astronomi. Namun bapaknya tetap
menginginkannya meneruskan bisnis keluarga dan menyekolahkan pada
sekolah bisnis di Swiss. Hanya saja, Perang Dunia I menyeretnya untuk
masuk kedalam Resimen ke-7 Bavarian Field Artillery. Sebagai seorang
infanntri, ia sempat dianugerahi medali
Iron Cross sebelum kemudian pindah ke angkatan udara (the Imperial Air Corps) dengan pangkat terakhir letnan.
Selepas PD I, ia kembali ke Munich, bergabung dengan Thule Society dan
menjadi personel pasukan Freikorps. la juga kembali kuliah di
Universitas Munich dengan mengambil konsentrasi di ilmu politik,
sejarah, ekonomi dan geopolitik.
Hidupnya berubah ketika mendengarkan pidato politik Hitler pada Mei
1920. Begitu terpesonanya, sehingga ia berjanji untuk mengabdikan diri
sepenuhnya pada Hitler. la segera menjadi orang kepercayaan Hitler. la
sempat dipenjara bersama Hitler ketika tertangkap dalam Beer Hall
Putsch, peristiwa revolusi gagal. Jabatannya waktu itu sebagai komandan
batalion pasukan SA. Saat dipenjara di Landsberg itulah ia menuliskan
buku Mein Kampfyang didiktekan Hitler. Buku ini segera menjadi buku
terkenal, paling laris dan menjadi pegangan bagi para penganut paham
Nazi. Sejak keluar dari penjara, Hess kemudian menjadi sekretaris
pribadi Hitler.
Hess yang digambarkan sebagai seorang yang emosional, merasa
terpinggirkan ketika beberapa petinggi Nazi mulai berebut pengaruh
mendekati Hitler yang sudah berkuasa penuh atas Jerman. Beberapa orang
yang dianggap menjadi pesaingnya adalah Hermann Goring, Joseph Goebbles,
dan Heinrich Himmler.
Ketika Jerman berencana menyerbu lnggris, Hess sangat tidak setuju, menjadi sangat nervous.
Dialah
yang kemudian melakukan misi rahasia yang dianggap paling konyol. Dalam
penerbangan yang diakuinya sebagai sebagai misi rahasia yang telah
disetujui Hitler ini, ia terbang ke Skotlandia dan Inggris membawa
proposal perdamaian antar kedua negara.
Namun apa lacur, pihak Inggris tidak begitu mempercayainya dan
menahannya di Menara London. Sedangkan Hitler sendiri, begitu mengetahui
tindakan ini segera mengumumkan bahwa tindakan itu adalah tindakan gila
dan bodoh. Hitler yang marah besar segera mencopot jabatannya dan
menyerahkannya kepada Martin Bormann. Namun ia tetap memberi uang
pensiun pada istri Hess dan tidak menganggapnya sebagai pengkianat.
Selama perang Dunia II berlangsung, praktis Hess berada di dalam penjara
lnggris. Baru ketika perang berakhir dan para petinggi Nazi dihadapkan
pada pengadilan perang di Nuremberg, ia turut serta diadili dan dijatuhi
hukuman seumur hidup. Menanggapi apa yang telah dilakukannya itu, Hess
dengan mantap mengatakan tidak menyesal.
Rudolf ditemukan meninggal dunia pada 17 Agustus 1987 di kebun dalam
penjara Spandau, sebelah barat Berlin, dengan kabel lampu baca melilit
di leher. Padahal saat itu ia menjelang dibebaskan karena dianggap sudah
cukup tua untuk menuntaskan vonis tahanan seumur hidup. Tidak diketahui
apakah ia bunuh diri atau dibunuh. Namun menurut penjaga penjara, Hess
mengalami kemerosotan mental dan kehilangan ingatan sangat parah. la
pernah dua kali mencoba bunuh diri namun gagal, yakni pada 1941 dan
1977. la mengiris nadi di pergelangan tangannya.
Hess dikebumikan di Wundiesel. Tak lama setelah itu, penjara Spandau
dirobohkan agar tidak dijadikan tempat pemujaan bagi para Neo-Nazi. Tak
ada akar rotan pun jadi, para pemuja Neo-Nazi itu pun langsung
mengalihkan sasaran ke makam Hess. Mereka menganggap makamnya sebagai
tempat suci. Setiap tahun ribuan pengikut Neo-Nazi, kebanyakan dari
Belanda dan Denmark, berdemonstrasi dan menganggap Hess sebagai orang
suci yang membawa perdamaian.
[7]Heinrich Himmler (1900- 1945)
PALING BRUTAL DAN KEJAM
Heinrich Himmler
Heinrich Himmler mungkin adalah petinggi Nazi yang paling brutal dan kejam.
Sebagai pemimpin SS yang juga mengontrol Gestapo, is merupakan “ketua pelaksana” holocaust.
Sebagai pemrakarsa kamp konsentrasi dan Einsatzgruppen death squads, is
diperkirakan telah menjagal 6-11 juta kaum minoritas dengan cara-cara
yang amat sadistik. Mereka yang dijagal adalah kaum Yahudi, Gipsi,
homoseksual, komunis, umat Katolik dan suku bangsa Slav.
Himmler berasal dari kelas menengah Jerman. la dilahirkan pada
7 Oktober 1900
dari keluarga seorang kepala sekolah di Munich, Jarman. Seperti
kebanyakan pemuda pada masa itu, is pun ikut bergabung dengan militer
dan bahu-membahu bersama militer Jerman dalam Perang Dunia I. Setelah
tamat sekolah militer pada 1918, is bergabung dengan Resimen 11
Bavarian.
Selain ilmu kemiliteran, Himmler juga terpesona dengan agronomi dan
biologi. Semasa Perang Dunia I selesai, ia memilih melanjutkan menuntut
ilmu agronomi di Technische Hochschule, Munich. Selama kuliah ini, ia
aktif di organisasi mahasiswa, selain juga aktif dalam Freikorps. Dari
pasukan tang dibentuk khusus dari mantan veteran Perang Dunia I inilah
Himmler mengenal Partai Nazi dan resmi bergabung pada 1923.
Dengan pangkat feldwebel (sersan) dalam Reichkriegsflagge, Himmler
terlibat juga dalam revolusi gagal Partai Nazi di Bavaria yang terkenal
lengan sebutan Beer Hall Putsch. Hanya karena pangkatnya yang masih
rendah, Himmler tidak Turut serta diadili dan mempertanggungjawabkan
Peristiwa tersebut.
Ketika Nazi dibekukan, pada 1925, is kembali menekuni hobi lamanya
menjadi petani dan membuka peternakan ayam. Namun kondisi ekonomi yang
sulit membuat usahanya ini jatuh. Ketika partai ini direhabilitasi pada
1926, is pun kembali bergabung. Jabatannya kali ini tidak main-main,
yakni Wakil Pemimpin Distrik Bavaria.
Ketika pasukan Schutzstfaffel atau SS dibentuk Pada 1927 untuk
membendung kekuatan politis Pasukan SA, is diangkat menjadi wakil
komandan. Dan, ketika Komandan SS Erhard Heiden mengundurkan diri pada
1929, is langsung menggantikannya. Saat itu, jumlah anggota SS cuma 280
personal.
Pasukan SS yang merupakan pasukan khusus untuk melindungi keselamatan
Hitler dan para pemimpin Nazi lainnya berkembang pesat di bawah
kepemimpinan Himmler. Hanya dalam empat tahun Jumlah personelnya telah
melambung menjadi 52.000 orang. Personal SS terdiri dari manusia yang
lolos seleksi eugenetika Hitler.
Akibat persaingan dengan SA yang semakin tajam, Himmler lalu mengubah
tampilan pasukannya dari yang berseragam coklat, mirip seragam SA,
menjadi hitam. Setelah itu SS meroket menjadi pasukan terkuat sekaligus
terkejam dan terloyal pada Hitler. Pasukan ini pula yang mengeksekusi
Ernst Rohm (komandan SA) dan para petinggi Nazi lainnya yang berkianat pada peristiwa
The Night of the Long Knives tanggal 30 Juni 1934.
Peristiwa paling mengerikan setelah itu adalah ketika pasukan SS
mengusulkan dibentuknya dan sekaligus sebagai pelaksana program kamp
konsentrasi. Pada 1941, mereka juga mengadakan kamp pembasmian
(extermination camp) di Polandia. Di dua jenis kamp inilah dilakukan
holocaust(pembantaian massal) bagi kaum Yahudi, suku bangsa Roma,
homoseksual, komunis dan penganut agama lain selain paham Nazi. Jutaan
jiwa melayang akibat program brutal ini.
Pada 1945, kekuatan pasukan SS mencapai 800.000 personal. Namun tekanan
pasukan Sekutu membuat Himmler gentar juga. Merasa masa depan Jerman
sudah semakin memburuk, ia berusaha menghubungi pihak Sekutu untuk
berunding lewat perantara Count Folke Bernadotte dari Lubeck, Swedia.
Namun keberuntungan tidak memihaknya. Rencana perundingan itu gagal.
Hitler yang tak mengetahui rencana tersebut langsung memecatnya dari
segala jabatan yang pernah diberikan. Untunglah, Hitler keburu bunuh
diri dan perang segera berakhir sehingga ketika ia kembali ke Berlin
tidak sempat mendapat perlakuan mengerikan dari Hitler.
Himmler kemudian menjadi penjahat perang yang paling dicari oleh pihak
Sekutu. Pada 22 Mei 1945, ia ditangkap pasukan Inggris di Bremen dan
diajukan ke pengadilan militer di Nuremberg. Namun, sehari kemudian,
saat akan diajukan di pengadilan, di penjara di Luneburg, ia memilih
bunuh diri Sambil menenggak pil sianida, ia menulis dan mengatakan
dengan lantang, “
I am Heinrich Himmler” Entah apa maksudnya?